baca postingannya dan jangan lupa tinggalkan komentar anda..

Senin, 19 Oktober 2009

Topologi Jaringan

Topologi jaringan adalah bagian yang menjelaskan hubungan antar komputer yang di bangun berdasarkan kegunaan, keterbatasan resource dan keterbatasan biaya, berarti topologi-topologi jaringan yang ada bisa disesuaikan dengan keadaan di lapangan.

Topologi jaringan ada beberapa bentuk sebagai berikut:
* Topologi bintang
* Topologi cincin
* Topologi bus
* Topologi Token Ring
* Topologi pohon

1.Topologi Bintang
Topologi bintang atau yang lebih sering disebut dengan topologi star. Pada topologi ini kita sudah menggunakan bantuan alat lain untuk mengkoneksikan jaringan komputer. Contoh alat yang di pakai disini adalah hub, switch, dll.

Pada gambar jelas terlihat satu hub berfungsi sebagai pusat penghubung komputer-komputer yang saling berhubungan.
Kelebihan:
1.Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut
dan station yang terpaut.
2.Tingkat keamanan termasuk tinggi.
3.Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
4.Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.

Kekurangan:
1.Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan akan terhenti.


2.Topologi cincin
Topologi cincin atau yang sering disebut dengan ring topologi adalah topologi jaringan dimana setiap komputer yang terhubung membuat lingkaran. Dengan artian setiap komputer yang terhubung kedalam satu jaringan saling terkoneksi ke dua komputer lainnya sehingga membentuk satu jaringan yang sama dengan bentuk cincin.
Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.


3.Topologi Bus
Topologi ini adalah topologi yang awal di gunakan untuk menghubungkan komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer akan terhubung ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam membangun jaringan komputer biasa karena memiliki beberapa kekurangan diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum kerusakan tersebut di atasi.

Topologi ini awalnya menggunakan kable Coaxial sebagai media pengantar data dan informasi. Tapi pada saat ini topologi ini di dalam membangun jaringan komputer dengan menggunakan kabal serat optik ( fiber optic) akan tetapi digabungkan dengan topologi jaringan yang lain untuk memaksimalkan performanya.

4.Topologi Token Ring
Topologi ini hampir sama dengan topologi ring akan tetapi pembuatannya lebih di sempurnakan. Bisa di lihat dari perbedaan gambar.

Didalam gambar jelas terlihat bagaimana pada token ring kable penghubung di buat menjadi lingkaran terlebih dahulu dan nantinya akan di buatkan terminal-terminal untuk masing-masing komputer dan perangkat lain.

5.Topologi pohon

Topologi pohon atau di sebut juga topologi hirarki dan bisa juga disebut topologi bertingkat merupakan topologi yang bisa di gunakan pada jaringan di dalam ruangan kantor yang bertingkat.

Pada gambar bisa kita lihat hubungan antar satu komputer dengan komputer lain merupakan percabangan dengan hirarki yang jelas.sentral pusat atau yang berada pada bagian paling atas merupakan sentral yang aktiv sedangkan sentral yang ada di bawahnya adalah sentral yang pasif.


[+/-] Selengkapnya...

Model OSI

Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977. OSI sendiri merupakan singkatan dari Open System Interconnection. Model ini disebut juga dengan model "Model tujuh lapis OSI" (OSI seven layer model).

Sebelum munculnya model referensi OSI, sistem jaringan komputer sangat tergantung kepada pemasok (vendor). OSI berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk menunjang interoperatibilitas antar pemasok yang berbeda. Dalam suatu jaringan yang besar biasanya terdapat banyak protokol jaringan yang berbeda. Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak bisa saling berkomunikasi.


Model referensi ini pada awalnya ditujukan sebagai basis untuk mengembangkan protokol-protokol jaringan, meski pada kenyataannya inisatif ini mengalami kegagalan.
Kegagalan itu disebabkan oleh beberapa faktor berikut:
1.Standar model referensi ini, jika dibandingkan dengan model referensi DARPA (Model Internet) yang dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF), sangat berdekatan. Model DARPA adalah model basis protokol TCP/IP yang populer digunakan.
2.Model referensi ini dianggap sangat kompleks. Beberapa fungsi (seperti halnya metode komunikasi connectionless) dianggap kurang bagus, sementara fungsi lainnya (seperti flow control dan koreksi kesalahan) diulang-ulang pada beberapa lapisan.
3.Pertumbuhan Internet dan protokol TCP/IP (sebuah protokol jaringan dunia nyata) membuat OSI Reference Model menjadi kurang diminati.

Pemerintah Amerika Serikat mencoba untuk mendukung protokol OSI Reference Model dalam solusi jaringan pemerintah pada tahun 1980-an, dengan mengimplementasikan beberapa standar yang disebut dengan Government Open Systems Interconnection Profile (GOSIP). Meski demikian. usaha ini akhirnya ditinggalkan pada tahun 1995, dan implementasi jaringan yang menggunakan OSI Reference model jarang dijumpai di luar Eropa.

OSI Reference Model pun akhirnya dilihat sebagai sebuah model ideal dari koneksi logis yang harus terjadi agar komunikasi data dalam jaringan dapat berlangsung. Beberapa protokol yang digunakan dalam dunia nyata, semacam TCP/IP, DECnet dan IBM Systems Network Architecture (SNA) memetakan tumpukan protokol (protocol stack) mereka ke OSI Reference Model. OSI Reference Model pun digunakan sebagai titik awal untuk mempelajari bagaimana beberapa protokol jaringan di dalam sebuah kumpulan protokol dapat berfungsi dan berinteraksi.

OSI Reference Model memiliki tujuh lapis, yakni sebagai berikut:


Keterangan :
1.Physical layer

Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.
2.Data-link layer
Befungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).
3.Network layer
Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3.
4.Transport layer
Berfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan.
5.Session layer
Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama.
6.Presentation layer
Berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).
7.Application layer
Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.

[+/-] Selengkapnya...

Sabtu, 17 Oktober 2009

Cara kerja virus komputer menurut jenisnya

Virus merupakan suatu program komputer yang memiliki kemampuan untuk merusak file atau merusak sistem komputer. Virus memiliki berbagai jenis dan mempunyai cara kerja yang berbeda-beda.
Berikut jenis jenis virus dan cara kerja yang berbeda-beda:
1. Virus file
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi aplikasi atau dokumen yang ada dalam komputer anda. Saat aplikasi yang terinfeksi tersebut dijalankan, maka virus ini akan menyebar dengan cara menginfeksi semua file atau dokumen yang diakses oleh aplikasi tersebut.
2. Virus Boot sektor
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi boot sektor hardisk (boot sektor merupakan sebuah daerah dalam hardisk yang pertama kali di akses aat komputer pertama kali dihidupkan). Jika virus boot sektor ini aktif, pengguna tidak akan bisa membooting komputernya secara normal

3. Virus E-mail
Virus ini punya cara kerja yaitu menyebar melalui e-mail(biasanya dalam bentuk file lampiran ). Virus ini punya ciri khuusus berupa ekstensi .scr, .exe, .pif, atau .bat.Apabila virus ini aktif, maka dia akan mengirimkan dirinya sendiri ke bernagai alamat e-mail yang terdapat dalam buku alamat pengguna.
Virus ini punya cara kerja yaitu bmenginfeksi file-file komputer sekaligus boot ektor pada hardisk. Virus jenis ini akan menimbulkan banyak masalah karena menyebabkan kerusakakn yang fatal.
4. Virus multipartite
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi file-file komputer sekaligus boot sector pada harddisk.Virus jenis ini akan menimbulkan banyak masalah karena menyebabkan kerusakan yang fatal.
5. Virus Polimorfis
Virus ini mempunyai cara kerja yang unik yaitu virus ini dapat mengubah dirinya(berganti wujud) saat menynebarkan diri ke komputer lain.Virus jenis lebih sulit dideteksi karenas mempunyai sifat seperti itu.
6. Virus siluman
Virus ini mempunyai cara kerja yaitu dia mampu menyembunyikan dirinya dengan cara membuat sebuah file yang terinfeksi seolah-olah file tersebut tidak terinfeksi.
6. Virus makro
virus ini mempunyai cara kerja yaitu menginfeksi aplikasi microsoft office, seperti word dan exel.Biasanya dokumen yang terinfeksi oleh virus makro akan memodifikasi perintah yang ada di microsoft office seperti perintah'Save" untuk menyebabkan dirinya saat perintah tersebut dijalankan.

[+/-] Selengkapnya...

Ciri komputer yang terinfeksi virus

Jika komputer anda berjalan lebih lambat dari biasanya, atau hilangnya menu Run dan menu search, kemungkinan komputer anda sedang terjangkit virus. Langkah antisipasi awal yang biasa dan sering kita lakukan adalah dengan mengupdate anti virusdan segera mungkin untuk melakukan scanning komputer tersebut untuk membersihkan virus tersebut.

Itu semua adalah sebagian ciri-ciri atau tanda khusus sebuah komputer yang terjangkit virus. Masih banyk tanda yang lain yang menunjukkan komputer telah terjangkit virus diantaranya:
1. CTRL+ALT+DEL digunakan untuk merebot komputer. Kadang-kadang diperlukan ketika komputer kita 'Hang'dan tidak bisa bekerja lagi. Ini adalah langkah terakhir dan bagus untuk dicoba ketika masalah dikomputerkita sudah tidak bisa diselesaikan.
2. Regedit dan MDCONFIG di disabled
3. Folder asli pada komputer anda disembunyikan dan diganti dengan file virus

4. Menu tools->Folder optiondi windows explorer hilang
5. Komputer sering berhenti atau tidak merespon
6. Komputer tiba-tiba restart atau crash dan ini terjadi beberapa menit sekali.
7. Aplikasi komputer tidak berjalan dengan semestinya dan sering error.
8. Muncul file dengan icon folder tetapi mempunyai file type exe
9. Hardisk atau disk drive tidak bissa diakses
10.Aktivitas print tidak bisa bekerja dengan semestinya
11.Sering terjadi pesan error yang aneh dan tidak biasanya
12.Sering terlihat menu atau dialog box yang rusak
13.Terdapat duplikasi nama folder di dalam folder tersebut
14.Komputer selalu mengeluarkan pesan dari mana virus ini berasal.



[+/-] Selengkapnya...

Mengubah file pdf ke doc

Salah satu cara untuk dapat mengedit file pdf adalah terlebih dahulu mengubahnya menjadi file yang mudah untuk diedit seperti mengubahnya menjadi file doc(microsoft word)

Salah satu program atau (software) gratis yang membolehkan anda mengubah (konfersi) dari pdf ke doc adalah FREE PDF TO WORD DOC CONVERTER. Program ini dapat anda download dari:http://www.hellopdf.com/download.php


Penggunaan software ini sangat mudah, anda cukup memilih file pdf yang akan di konversi ke word kemudian klik tombol Convert


[+/-] Selengkapnya...

Jumat, 16 Oktober 2009

Mengunci file power point

H! teman-teman, pada kali ini, saya akan membahas tutorial mengenai "Bagaimana cara untuk mengunci file presentasi kita". Kita tentunya tidak ingin donx kal0 file presentasi yang kita buat dengan susah-susah truz di copy begitu aja. Selain itu, kita juga tidak ingin kalo dokumen rahasia kita di ketahui orang lain.
Berikut ini tutorialnya dan semoga bermanfaat......

1.Yang pertama,tentukan file yang akan disimpan

2.Kemudian Klik menu file dan tentukan lokasi penyimpanan
3.Pada menu toll, pilih security options



4.Isikan passowrd anda pada kotak Password to open kemudian OK


5. Kemudian, isi password lagi untuk vertivikasi dan OK


[+/-] Selengkapnya...

Sadu's Blog © 2008. Design by :Yanku Templates Sponsored by: Tutorial87 Commentcute